Strategi Usaha Konter Pulsa Sukses

Perkembangan teknologi digital saat ini telah mendorong penggunaan handphone. Dampaknya, daya beli paket data ataupun pulsa meningkat sehingga usaha konter pulsa menjamur. Untuk itu, jika berminat bisnis ini maka perlu menerapkan strategi usaha konter pulsa agar sukses.

Meski peluang pasarnya besar, tetapi juga banyak saingan. Maka dari itu, strategi usaha konter pulsa ini penting diketahui. Simak, tipsnya di bawah ini.

1. Mulai Jualan Pulsa Dahulu

Langkah awal ketika ingin memulai usaha pulsa adalah dengan memulai jualan pulsa. Jika minim dana membuat konter, maka sebaiknya mulailah dengan berjualan pulsa terlebih dahulu. Hasilnya bisa disisihkan untuk membangun konter, di samping melakukan perencanaan usaha.

Untuk berjualan pulsa juga tidak memerlukan modal besar, cukup dengan handphone dan saldo pulsa. Saldo pulsa yang dimiliki bisa mulai dari 100.000 rupiah. Jadi, meski belum memiliki konter, usaha tetap bisa dijalankan. 

Bahkan, sebenarnya rumah bisa dijadikan konter karena konter tidak terlalu membutuhkan banyak lahan atau fasilitas. Biasanya cukup dengan meja jualan sebagai tempat meletakkan barang-barang yang dijual seperti voucher, kartu SIM, paket internet, dan sebagainya.

2. Pilih Distributor Terpercaya

Selain itu, untuk memasok pulsa atau menyediakan barang-barang yang akan dijual tentu membutuhkan seorang distributor. Dalam memilih distributor, sebaiknya cari yang fast-respon dan terpercaya. 

Hal ini guna memastikan bahwa pulsa yang dibeli pelanggan akan langsung dikirimkan sehingga memberikan pelayanan yang memuaskan pembeli. Tidak hanya itu, waspadai pula agen-agen yang menawarkan pulsa dengan harga murah tapi pulsanya masuk sangat lama. 

3. Hindari Bon dari Pembeli

Meski ini terkesan sederhana, tapi alangkah baiknya tidak menerima hutang bagi pelanggan yang ingin membeli pulsa atau paket data walaupun pembelinya saudara atau tetangga sendiri. Jika pun ada, maka perlu dilakukan pencatatan dan diingatkan secara berkala. 

Namun, tentunya lebih baik tidak menerima pinjaman atau hutang. Apabila dibiarkan terjadi, bukannya sukses dalam berbisnis konter pulsa tetapi terancam gulung tikar. 

4. Menentukan Harga Jual Pulsa

Harga jual pulsa yang dipatok sebaiknya disesuaikan dengan harga yang ada pada umumnya. Biasanya, jika seseorang membeli pulsa 10.000 maka harus membayar sebesar 12.000 rupiah. Ini merupakan harga wajar yang digunakan. 

Selain itu, untuk penjualan paket data, kartu SIM, atau lainnya juga perlu dikalkulasikan dengan meninjau keuntungan yang diperoleh. Jika sudah biasa membeli di konter-konter, maka harga yang dijual dapat berkisar dari konter-konter yang ada. 

5. Pilih Lokasi Strategis

Lokasi juga merupakan hal penting sebagai strategi usaha konter pulsa. Lokasi yang strategis akan memudahkan pembeli menemukannya. Sebaiknya, carilah lokasi yang berada di pinggir jalan atau merupakan area yang ramai. 

Tempat-tempat seperti dekat dengan pasar, sekolah, perkantoran, toko-toko, atau dekat warung bisa menjadi lokasi strategis. Selain itu, bisa pula ditambahkan banner atau papan penanda kecil yang menunjukkan bahwa terdapat konter pulsa di lokasi tersebut. 

Baca juga : Tips memilih lokasi usaha konter pulsa 

6. Melakukan Promosi dan Update Jualan

Sosial media bisa menjadi tempat paling mudah untuk menemukan pembeli. Selain itu, sekarang juga banyak platform online shop yang bisa menjadi tempat berjualan sekaligus promosi. Artinya, strategi usaha konter pulsa bisa dilakukan secara langsung maupun online. 

Hal ini akan memaksimalkan kegiatan penjualan sehingga mendorong keuntungan yang diperoleh. Lokasi konter juga bisa ditambahkan dalam Google Maps sehingga apabila dilakukan pencarian, maka pembeli bisa menemukan konter tersebut. 

Ditambah lagi, sebaiknya penjual harus update informasi mengenai ketersediaan barang yang dijual. Misalnya dengan membuat status di WhatsApp, Instagram, Facebook, atau media sosial lainnya. Dapat pula dengan membuat konten-konten menarik untuk memikat viewers. 

Demikian informasi seputar strategi usaha konter pulsa agar sukses dijalankan. Sebagai wirausaha yang memberikan pelayanan, maka perlu dicatat pula bahwa dalam berjualan juga mengedepankan aspek pelayanan. 

Berbagi :